KEGIATAN PERIKANAN PERAIRAN RAWA LEBAK SEBAGAI SUMBER PENDAPATAN NELAYAN DI DESA JUNGKAL

Dina Muthmainnah(1)

(1) Balai Penelitian Perikanan Perairan Umum Balitbang Kelautan dan Perikanan
() Korespondensi Penulis
Abstrak Dilihat: 3648 , PDF Unduh: 2403
Kata Kunci: Rawa Lebak, Kegiatan Perikanan, Sumber Pendapatan, Jungkal, Sumatera Selatan

Abstrak

Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui karakteristik perikanan meliputi komposisi jenis ikan, kemelimpahan, alat tangkap, cara penangkapan ikan, hasil angkapan dan nilai ekonomi di kawasan rawa lebak Desa Jungkal, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Provinsi Sumatera Selatan, pada Januari – Desember 2011. Stasiun pengambilan sampel dilakukan berdasarkan pada satuan perairan objek lelang lebak lebung di Desa Jungkal. Identifikasi ikan dilakukan di laboratorium Balai Penelitian Perikanan Perairan Umum, Palembang. Tingkat produksi perikanan didasarkan atas hasil wawancara dengan metode Participatory Rural Appraisal (PRA) untuk mendapatkan data kualitas dan isian kuisioner untuk mendapatkan data kuantitas. Responden yang diwawancarai adalah 58 orang yang merupakan seluruh anggota nelayan pada masing-masing satuan perairan. Hasil penelitian
menunjukkan di perairan rawa desa Jungkal ditemukan 27 jenis ikan, alat tangkap yang digunakan adalah kerakat, jala, rawai, bengkirai, lulung, tajur dan jaring pada musim kemarau sedangkan pada musim hujan digunakan alat tangkap bubu dan jaring. Jumlah hasil tangkapan per tahun bervariasi antar satuan perairan, yang terendah 24.810 kg di lebak Pinang Boreng sedangkan yang tertinggi adalah 220.900 kg di lebak Rasau Jarang. Total penghasilan dari sepuluh satuan perairan objek lelang selama satu tahun adalah Rp 6.766.117.245,- sedangkan total pengeluaran (yaitu harga perairan dan harga operasional) Rp 3.717.230.000,- per tahun. Pendapatan bersih per nelayan setiap bulan adalah rata-rata Rp 4.781.467,-.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

1. Direktorat Rawa dan Pantai, Departemen PU. 2009. Potensi dan Tantangan Pengembangan Rawa Indonesia. Makalah pada Seminar Lokakarya Pengelolaan Rawa dalam Mendukung Ketahanan Pangan Nasional. Hotel Nikko Jakarta. Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah, Kementrian Koordinasi Bidang Perekonomian.
2. Sumsel dalam Angka. 2005. Kerjasama Bappeda Sumatera Selatan dengan BPS Provinsi Sumatera Selatan, Palembang.
3. Welcomme, R.L. 1979. Fisheries Ecology of Floodplain Rivers. Longman. London and New York. 318pp.
4. Mitsch, W.J. & Gosselink, J.G. 1986. Wetlands. van Nostrand Reinhold Company. New York. 539pp.
5. Gaffar, A.K. & D. Muthmainnah. 2011. Bisnis Pengelolaan Perikanan Perairan Umum. Prosiding Forum Perairan Umum Indonesia Ke-8. BPPPU. Pusat Penelitian Pengelolaan Perikanan dan Konservasi Sumber Daya Ikan. Badan Litbang KP. Kementerian Kelautan dan Perikanan. Palembang. ISBN. 978-602-8380-05-8. p63-68.
6. Muthmainnah, D. 2013. Tipologi dan Model Pengelolaan Rawa Lebak. Disertasi. Program Pascasarjana Universitas SriwijayaPalembang. 174 hal. Tidak dipublikasikan.
7. Muthmainnah, D., Z. Dahlan, R. H. Susanto, A. K. Gaffar & D. P.Priadi. 2012b. Utilization ofLowlands Swamp for Rice Field in
Accordance with Fisheries and Animal Husbandry (Case Study in Pampangan, South SumatraProvince, Indonesia). Presented in
International Workshop on Sustainable Management of Lowland for Rice Production. Indonesian Agency for Agricultural Research and Development. Banjarmasin, 27-28th September 2012. 11pp.
8. Kottelat, M., A.J. Whitten; S.N. Kartikasari & S. Wirjoatmojo. 1993. Freshwater Fishes of Western Indonesia and Sulawesi. Periplus Edition-EMDI Project. Jakarta.
9. Weber, M. & L.F.de Beaufort. 1931. The Fishes of the Indo Australian Archipelago. E.J. Brill. Laiden. 6: 448pp.
10. Magguran, A. E. 1988. Ecological Diversity and Its Measurement. Princeton University Press. Princeton. New Jersey. 179pp.
11. Payne, A.L. 1986. The Ecology of Tropical Lakes and Rivers. John Wiley and Sons, Chicester-New York-Toronto-Brisbane-Singapore. 301pp.
12. Washington, H.G. 1984. Diversity, Biotic and Similarity Indices: A Review with Special Relevance to Aquatic Ecosystem. Water Res. 18:653-694.
13. Kushlan, J.A. 1976. Environment Stability and Fish Community Diversity. Ecology. Volume 57. Nomor 4. 821-825.
14. Gaffar, A. K. 2002. Sumberdaya Perikanan perairan Umum Sungai Musi. Keragaman, Pemanfaatan dan Konsep pengelolaan. P. M3. 1-11. In. Proc. Seminar Nasional Air untuk Pembangunan di Era Otonomi Daerah. Palembang April 30 – May 1st, 2002 (in Bahasa Indonesia).
15. Gaffar, A.K. & A.D. Utomo. 1989. Efektivitas dan Selektivitas Alat Penangkapan Ikan di Perairan Lubuk Lampam Sumatera Selatan. Bulletin Perikanan Darat Bogor. Vol 8. No. 2.
16. Gaffar, A.K. & D. Muthmainnah. 2012. Fish and Fisheries in Floodplain Swamp in Middle Part of Musi River. Presented in 1st International Seminar Indonesian Ichthyological Society, The Faculty of Marine Science and Fisheries, Hasanuddin University and Indonesian Ichthyological Society. Makasar, 12-13th June 2012. 13pp.
17. Fattah, K. & A.K. Gaffar. 2008. Fishing gears and yield at Lubuk Lampam Floodplain, South Sumatra. Dalam Fisheries Ecology and Management of Lubuk Lampam Floodplain Musi River. Research Institute for Inland Water Fisheries. Research Centre for Capture Fisheries, Marine and Fisheries Research Agency. Ministry of Marine Affairs and Fishery. p16-31.
18. Ditya, Y.C. & A.H. Rais. 2012. Income of Fisherman Recipients Auction in Lubuk Lampam South Sumatra in 2004 and 2008. Proceeding International Conference on Indonesian Inland Waters III. Research Institute for Inland Fisheries. Palembang, November 8th, 2012.
19. Hakim, N., H. Malini & S. Oktarina. 2010. Hubungan Modal Sosial dan Modal Manusia dengan Tingkat Pendapatan Petani Karet di
Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir. Jurnal Pembanguan Manusia Vol. 4 No. 3 Desember 2010. Balitbangda Provinsi Sumatera Selatan. Palembang. ISSN: 1978-5878.
20. Utomo, A.D. 1993. Dukungan Perikanan Tangkap di Perairan Lebak Lebung terhadap Kesejahteraan Masyarakat dan Pendapatan Asli Daerah Sumatera Selatan. Prosiding Simposium Perikanan Indonesia I. Balitbang Pertanian. Jakarta, 25-27 Agustus 1993.
Diterbitkan
2020-07-01
Bagaimana Mensitasi
Muthmainnah, D. (2020). KEGIATAN PERIKANAN PERAIRAN RAWA LEBAK SEBAGAI SUMBER PENDAPATAN NELAYAN DI DESA JUNGKAL. Publikasi Penelitian Terapan Dan Kebijakan, 7(1). https://doi.org/https://doi.org/10.46774/pptk.v7i1.256