PENINGKATAN KADAR BIOETANOL DARI KULIT NANAS DENGAN BEKAS CRACKING PERTAMINA RU III TERAKTIVASI SECARA KIMIA

Ki agus Ahmad Roni; Rifdah Rifdah; Tri Susanto

doi:10.46774/pptk.v12i1.102

Ki agus Ahmad Roni⁽¹⁾, Rifdah Rifdah⁽²⁾, Tri Susanto^{(3 )}

(1) Universitas Muhammadiyah Palembang
(2) Universitas Muhammadiyah Palembang
(3) Balai Riset dan Standardisasi Industri Palembang
() Korespondensi Penulis

DOI: https://doi.org/10.46774/pptk.v12i1.102

Abstrak Dilihat: 3080 , PDF Unduh: 2496

Kata Kunci: adsorpsi, bioetanol, katalis bekas cracking, kulit nanas

Abstrak

Bioetanol adalah etanol yang dihasilkan dari fermentasi glukosa (gula), diikuti oleh proses distilasi. Metode lain selain penyulingan diperlukan untuk meningkatkan bioetanol yang dihasilkan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kadar bioetanol dari kulit nanas menggunakan katalis perengkahan dengan membandingkan efektivitas penggunaan adsorben yang diaktifkan secara kimia menggunakan basa (NaOH) dan asam (HCl). Adsorben yang digunakan dalam penelitian ini adalah katalis perengkahan RU III, katalis FCC. Adsorben adalah sebagai pengganti adsorben zeolit alami, yang relatif mahal dibandingkan dengan katalis FCC. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rasio yang paling efektif untuk kadar bioetanol adalah 10 mL: 6 gr adsorben yang diaktifkan oleh HCl, adalah 63,73%.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Angraeni, Dwi Prasty, and Atiek Driana Rahmawati. 2014. “Efektivitas Daya Antibakteri Ekstrak Kulit Nanas (Ananas Comosus) Terhadap Pertumbuhan Streptococcus Mutans.” Yogyakarta: Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Caesarita, P.D. 2012. “Pengaruh Ekstrak Buah Nanas (Ananas Comosus) 100% Terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus Dari Pioderma.” Semarang: Universitas Diponegoro.

Handono, Muhammad Roy Tri. 2017. “Pembuatan Bahan Bakar Cair Dengan Memanfaatkan Limbah Ban Bekas Menggunakan Katalis Dari Limbah Bekas Perekahan Minyak Bumi PT. Pertamina RU III Dengan Metode Pirolisis.” Palembang: Universitas Muhammadiyah Palembang.

Harahap, E. 2014. “Pemanfaatan Kulit Nanas Jadi Bioetanol.” 2014.

Kunaepah, Uun. 2008. “Pengaruh Lama Fermentasi Dan Konsentrasi Glukosa Terhadap Aktivitas Antibakteri, Polifenol Total Dan Mutu Kimia Kefir Susu Kacang Merah.” Universitas Diponegoro. http://eprints.undip.ac.id/17580/.

Murniati, Endyah. 2010. Sang Nanas Bersisik Manis Di Lidah. Surabaya: Percetakan SIC.

Musanif. 2012. “Bioetanol.” Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.

Rahman, Nanik Astuti, and Harimbi Setyawati. 2012. “Peningkatan Kadar Bioetanol Dari Kulit Nanas Dengan Menggunakan Zeolit Alam Dan Batu Kapur.” Berkala Ilmiah Teknik Kiia 1 (1).

Wijana, S., Kumalaningsih, A. Setyowati, U. Effendi, and N. Hidayat. 1991. “Optimalisasi Penambahan Tepung Kulit Nanas Dan Proses Fermentasi Pada Pakan Ternak Terhadap Peningkatan Kualitas Nutrisi.” Malang.